PURBALINGGA, iNewsPemalang.id - Jembatan Kali Bugel yang terletak di Desa Toyareja, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, mendadak ambruk. Jembatan yang jadi jalur alternatif utama itu kini terputus total.
Informasi dihimpun, jembatan ambruk pada Sabtu (8/11/2025) lalu. Akibatnya akses yang menghubungkan dua wilayah kecamatan itu terputus. Kedua Kecamatan itu ialah Purbalingga dan Kemangkon.
Selain jadi jalan alternatif menuju arah Bukateja, jalur tersebut juga kerap digunakan sebagai jalan terobosan bagi ratusan karyawan pabrik.
Kepala Desa Toyareja, Walkiman mengatakan, jembatan itu merupakan akses utama bagi warga.
"Padahal, kalau pagi pasti ramai banget," ujarnya, Selasa (11/11/2025).
"Sekarang terpaksa mereka harus memutar lewat kota atau lewat jalan tikus," imbuhnya.
Ambruknya jembatan yang dibangun tahun 1973 ini ternyata bukan kejadian tiba-tiba. Menurut Walkiman, tanda-tanda kerusakan sudah terlihat sejak lama namun tak kunjung ditangani.
Lebih lanjut Walkiman mengatakan, sebelum ambruk, sejak empat bulan yang lalu jembatan tersebut juga sudah amblas. Namun menurutnya saat itu belum ada penanganan dari dinas terkait.
"Kami sudah melapor ke dinas terkait, tapi memang saat itu belum ada penanganan. Hingga akhirnya puncak kerusakan terparahnya itu di bulan kemarin, itu sudah terlihat pondasinya mulai ambrol," jelasnya.
Ia menduga, ambruknya jembatan tersebut karena faktor cuaca dan usia bangunan yang sudah tua. Terlebih, hujan deras akhir-akhir ini kerap mengguyur wilayah Purbalingga.
Dia menambahkan, jembatan tersebut sempat ada perbaikan, namun saat hujan deras, air bisa meluap.
"Kalau lagi hujan air itu bisa naik, dan air terus menggerus bagian bawah jembatan, sehingga jembatan tersebut akhirnya ambruk," ujarnya.
Dengan kondisi jembatan yang mengkhawatirkan, pihak desa pun memperingatkan agar warga tidak melintasinya.
Kendati demikian, masih saja ada warga yang tidak menghiraukan. Akibatnya, saat jembatan itu benar-benar ambruk, seorang warga menjadi korban. Beruntung, korban tidak mengalami cedera serius.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait
