PEMALANG, iNews.id - Nelayan Desa Asemdoyong, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang saat ini merasa senang, pasalnya kebutuhan BBM untuk melaut merasa terbantu dengan adanya pembagian kuota BBM bersubsidi dari pemerintah.
Pembagian kuota BBM bersubsidi dengan harga Rp6.800 per liter bagi para nelayan di Asemdoyong disambut gembira para nelayan.
"Kami mendapatkan kuota BBM bersubsidi sebanyak 48,5 liter dan cukup untuk satu hari melaut," kata Kasworo (45), seorang nelayan tradisional, Minggu 4/12/2022.
"Alhamdulillah mas, adanya subsidi ini saya merasa ringan, kami setelah sehari melaut mencari ikan kembali menebus BBM solar bersubsidi 48,5 liter dengan harga Rp6.800 per liter dengan total pembayaran Rp 330.000," imbuhnya di tempat antrian BBM.
Dalam setiap melaut bersama tiga orang rekannya, Kasworo mengatakan mendapatkan tangkapan ikan dengan hasil pelelangan kisaran rata-rata Rp1,5 juta.
Saat ini, kata dia, tangkapan relatif lumayan, terutama udang, ikan teri, ikan cumi dan ikan kembung. Ia melaut hanya di sekitaran perairan Pemalang saja.
"Kami berharap cuaca normal setiap harinya sehingga usaha saya untuk mencari ikan di laut juga para nelayan lainnya dapat hasil yang menguntungkan," ujarnya.
Di waktu yang sama, Camudi (43), yang juga seorang nelayan Asemdoyong, mengatakan jika selama ini persediaan BBM bersubsidi lancar dan terpenuhi di SPBU Pertamina.
"Para nelayan di pesisir tentu merasa bersyukur dan senang adanya solar bersubsidi, sehingga usaha melaut bisa sangat rmenguntungkan para nelayan," katanya.
Sementara itu, Mursidi, petugas SPBU di TPI Asemdoyong menjelaskan, saat ini persediaan BBM subsidi jenis solar mencukupi.
"Untuk pengambilan BBM jenis solar itu sendiri sudah ditentukan nomer urut pengambilan, waktu dan tanggalnya jadi tidak berebut dan berdesakan," terang Mursidi.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait