PEMALANG, iNewsPemalang.id – Polres Pemalang membongkar makam pasangan suami istri, Mohammad Rosihi (37) dan Nur Azizah Turohmi (34), di Desa Datar, Kecamatan Warungpring, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Jumat (15/8/2025). Ekshumasi dilakukan untuk mengungkap penyebab kematian yang dinilai janggal.
Kasat Reskrim Polres Pemalang, AKP Johan Widodo, menjelaskan bahwa autopsi tidak bisa langsung dilakukan saat jasad ditemukan karena permintaan keluarga. Namun, perkembangan penyidikan memaksa polisi membuka kembali kasus ini.
"Proses penyidikan butuh pemeriksaan lanjutan. Kami juga menemukan cairan cokelat di lokasi kejadian, yang kini masih diuji di laboratorium," ungkap AKP Johan.
Pembongkaran makam ini menarik perhatian warga. Puluhan orang memadati area pemakaman saat tim Inafis Polri dan aparat Polres Pemalang melakukan ekshumasi.
Sebelumnya, warga Desa Mereng digegerkan dengan penemuan mayat pasutri tersebut pada Minggu (10/8/2025). Keduanya ditemukan terbujur kaku di atas tumpukan batu di bawah jembatan Kali Rambut, tanpa tanda-tanda kekerasan.
Menurut keluarga, sehari sebelum kejadian, Rosihi dan Azizah sempat pamit ke Tegal untuk mengambil knalpot motor, dan malamnya mampir ngopi di warung. Keesokan harinya, mereka ditemukan tewas.
Pihak keluarga menyatakan tak ada konflik pribadi maupun keluarga yang bisa menjadi motif. Dugaan bunuh diri pun dinilai tidak masuk akal. Pasangan ini meninggalkan satu anak yang masih duduk di kelas lima SD.
Keluarga berharap hasil autopsi bisa mengungkap penyebab pasti kematian dan memberi kejelasan atas misteri yang menyelimuti peristiwa tragis ini.
Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi hasil ekshumasi. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan menunggu hasil autopsi.
"Belum pak, menunggu penyelidikan njih pak," kata Humas Polres Pemalang saat dikonfirmasi, Sabtu (16/8/2025) pagi.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait