Hujan Deras, Jalan Pedukuhan Desa Simpur Longsor, Babinsa bersama Warga Kerja Bakti Bersihkan Jalan

PEMALANG, iNews id - Hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan tanah longsor di Desa Simpur, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, Rabu (1/2/2023).

Tanah longsor terjadi tepatnya di dukuh Kaliurang, Desa Simpur. Akibatnya, jalan di pedukuhan Kaliurang yang menjadi akses utama warga, tertimbun material longsor, sehingga tak dapat dilalui.

Baca Juga

Update BNPB Banjir dan Tanah Longsor di Jateng, 9 orang meninggal dunia dan 9.324 jiwa mengungsi

Anggota Koramil 11 Belik, Kodim 0711 Pemalang, Serka Indra Haryanto, selaku Babinsa Desa Simpur, bersama warga melaksanakan kerja bakti membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan pedukuhan tersebut, Kamis (2/2/2023).
 
"Dengan alat seadanya, kami bersama pemerintah desa dan masyarakat bergotong-royong membersihkan material longsor berupa tanah dan bebatuan yang menutupi jalan," kata Serka Indra Haryanto. 

Serka Indra mengatakan, longsor terjadi akibat hujan deras dengan intensitas yang cukup tinggi, dan mengakibatkan badan jalan pedukuhan Kaliurang tertutup material longsor sepanjang 7 meter.

"Sehingga kendaraan roda dua maupun roda empat tidak dapat melewati jalan tersebut," ujar Serka Indra. 
 
“Dengan kerja bakti ini diharapkan arus lalu lintas normal kembali, sehingga aktivitas warga berjalan dengan baik,” imbuhnya.

Baca Juga

Tragis! Mbah Mijem 60 Tahun Tewas Tertimbun Tanah Longsor Saat Rabuk Jagung di Sawah

Dalam kesempatan itu, Serka Indra mengimbau, warga maupun pengguna jalan agar selalu waspada saat melintas di beberapa titik rawan longsor.

"Sebab sampai saat ini kondisi curah hujan masih cukup tinggi," kata Serka Indra.

Terpisah, Danramil 11 Belik Kapten Inf Suprapto mengatakan, salah satu tugas TNI dalam hal ini Babinsa yaitu membantu warga. 

Baca Juga

Polsek Watukumpul Bersama TNI dan Warga Bersihkan Timbunan Tanah Longsor di Jalan Desa Tlagasana

"Mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya, serta menjadi motor penggerak sehingga warga masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan," kata Danramil.
 
"Akhir-akhir ini intensitas hujan cukup tinggi, sehingga warga harus ekstra hati-hati, tetap waspada bencana longsor," imbuhnya.

Editor : Aryanto