get app
inews
Aa Text
Read Next : Dana Desa Hingga Agustus 2025 Sudah 81,46 Persen, Bupati Pemalang: Masyarakat Harus Terlibat!

Korban Terdampak Puting Beliung di Desa Kuta Pemalang Bertambah Jadi Sembilan Rumah

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:37 WIB
header img
Angin puting beliung menerjang wilayah Desa Kuta, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, pada Selasa siang (14/10), sekitar pukul 12.30 WIB. Foto: Istimewa

PEMALANG, iNewsPemalang.id - Angin puting beliung menerjang wilayah Desa Kuta, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, pada Selasa siang (14/10), sekitar pukul 12.30 WIB. Bencana alam ini mengakibatkan kerusakan pada sembilan rumah warga yang tersebar di RT 040, 041, 042/RW 09 dan RT 07/RW 02.

Sebelumnya diberitakan, dilaporkan dalam peristiwa itu mengakibatkan delapan rumah warga terdampak. Data terbaru yang dihimpun dari laporan Staf Trantibum dan PMD Kecamatan Belik menyebutkan bahwa ada sembilan rumah terdampak. Dilaporkan satu rumah mengalami kerusakan berat, sementara delapan lainnya mengalami kerusakan ringan. 


Rumah terdampak puting beliung di Desa Kuta Kecamatan Belik bertambah jadi sembilan rumah, Rabu (15/10/2025). Foto: Istimewa

Rumah milik Suhadi (55), warga perantauan asal Tangerang, menjadi yang paling parah terdampak. Atap rumahnya roboh akibat hantaman angin kencang, dengan estimasi kerugian mencapai Rp25 juta.

Berikut data korban terdampak beserta estimasi kerugian:

  1. Puji Pranoto (45 tahun, buruh) – Rusak ringan, kerugian ± Rp2 juta
  2. Suroso (59 tahun, Anggota BPD) – Rusak ringan, kerugian ± Rp2 juta
  3. Marsito (60 tahun, petani) – Rusak ringan, kerugian ± Rp5 juta
  4. Suhadi (55 tahun, perantauan Tangerang) – Rusak berat, kerugian ± Rp25 juta
  5. Simah (40 tahun, petani) – Rusak ringan, kerugian ± Rp2 juta
  6. Sutarjo (55 tahun, petani) – Rusak ringan, kerugian ± Rp1 juta
  7. Dasuki (55 tahun, pedagang es cincau) – Rusak ringan, kerugian ± Rp2 juta
  8. Waryadi (70 tahun, petani) – Rusak ringan, kerugian ± Rp2 juta
  9. Ji’un (45 tahun, sopir toko material) – Rusak ringan, kerugian ± Rp1 juta

Saksi mata kejadian, Suroso (59), yang juga menjabat sebagai anggota BPD Desa Kuta, menyatakan bahwa angin kencang datang secara tiba-tiba dan langsung menerjang pemukiman warga, menyebabkan atap rumah beterbangan dan sejumlah pohon tumbang.

Pasca kejadian, sejumlah unsur pemerintah dan aparat langsung turun ke lokasi, di antaranya: Pemerintah Desa Kuta, Trantibum & PMD Kecamatan Belik, Polsek Belik dan Koramil Belik.

Hingga laporan ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa. Pemerintah setempat tengah melakukan pendataan lanjutan dan berkoordinasi untuk upaya penanganan serta bantuan bagi warga terdampak.

Editor : Aryanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut