Kecelakaan Lalu Lintas di Pemalang, 1 Orang Tewas Tertabrak Dumptruck di Sumurkidang

PEMALANG, iNewsPemalang.id – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi pada Senin pagi, sekitar pukul 06.00 WIB, di Jalan Umum Ikut Desa Sumurkidang, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang. Kecelakaan melibatkan tiga kendaraan, yaitu sepeda motor Honda Vario, sepeda motor Honda Beat, dan sebuah dumptruck. 

Kasi Humas Polres Pemalang mengatakan, kecelakaan tersebut mengakibatkan satu korban meninggal dunia di lokasi kejadian, dengan kerugian yang cukup besar. Korban yang meninggal adalah pengendara sepeda motor Honda Beat, Nadia (21), seorang wiraswasta, yang mengalami cedera kepala berat.

Baca Juga

Dana Desa Hingga Agustus 2025 Sudah 81,46 Persen, Bupati Pemalang: Masyarakat Harus Terlibat!

Identitas Pengemudi dan Korban

1. Pengendara Honda Vario (G-3764-UW)

• Nama: Fitri Sulistyowati
• Usia: 20 tahun
• Pekerjaan: Wiraswasta
• Alamat: Desa Beluk, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang

2. Pengendara Honda Beat (G-4010-FD)

• Nama: Nadia (21 tahun)
• Pekerjaan: Wiraswasta
• Alamat: Desa Kuta, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang
• Korban Meninggal Dunia setelah mengalami cedera kepala berat.

Baca Juga

Dua Lokasi Siap Bangun Dapur Gizi: Pemalang Dukung Percepatan Program Makan Bergizi Gratis

3. Pengemudi Dumptruck (G-8045-AM)

• Nama: Warsito
• Usia: 44 tahun
• Pekerjaan: Wiraswasta
• Alamat: Desa Surajaya, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang 

Kronologi Kejadian

Kecelakaan bermula ketika sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi G-3764-UW melaju dari arah selatan ke utara. Sesampainya di lokasi kejadian, pengendara Vario memperlambat laju kendaraannya karena di depannya terdapat sebuah bus yang sedang menurunkan penumpang. Tiba-tiba, sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi G-4010-FD, yang melaju di belakangnya, diduga kurang konsentrasi dan menabrak bagian belakang Honda Vario. Akibat benturan tersebut, sepeda motor Honda Beat terpental ke kanan dan melampaui garis as jalan, hingga menabrak sisi kanan dumptruck yang melaju dari arah berlawanan.

Baca Juga

Jejak Kemerdekaan: Peristiwa Penting 17 Agustus 1945 di Pemalang

Saksi Mata

Dua saksi mata, Slamet Taryono (56) dan Toyib Susanto (55), yang kebetulan berada di lokasi kejadian, memberikan keterangan terkait insiden tersebut.

Selain korban jiwa, kerugian materiil berupa kerusakan kendaraan juga tercatat. Kerugian ditaksir mencapai Rp 500.000. Korban yang meninggal dunia dievakuasi ke RSI Mardlatillah Randudongkal untuk keperluan otopsi. Pihak berwenang masih menyelidiki lebih lanjut mengenai penyebab pasti kecelakaan ini.

Baca Juga

Dana Desa Kini Bisa Digunakan untuk Modal Usaha Koperasi Merah Putih

Kecelakaan ini mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan konsentrasi penuh saat berkendara di jalan raya, terutama di area yang padat dan berpotensi membahayakan.

Editor : Aryanto