Pamit Main ke Rumah Saudara, Seorang Pria Malah Tenggelam di Bendungan Sungapan Pemalang

Aryanto
Tim SAR BPBD bersama TNI POLRI dan warga hingga malam masih berjaga di lokasi Bendungan Sungapan, Desa Penggarit, Pemalang. Selasa, (14/6/2022). Foto: iNews ID/ Aryanto

PEMALANG, iNews.id - Warga di sekitar Bendungan Sungapan digegerkan peristiwa orang tenggelam di Bendungan Sungapan Desa Penggarit, Kabupaten Pemalang, pada hari Selasa, 14 Juni 2022, sekira pukul 16.40 WIB. 

Informasi kronologis awal adanya kejadian orang tenggelam dilaporkan oleh saksi tukang parkir di area Bendungan Sungapan. 

Saksi, tukang parkir di area Bendungan Sungapan melaporkan, bahwa ada orang menceburkan diri di Bendungan Sungapan pada pukul 16.40 WIB.

Sementara di sekitar tak jauh dari lokasi ditemukan kendaraan sepeda motor yang diduga milik korban dengan nomor polisi G 6288 UW Honda Beat warna putih.

Selanjutnya kejadian ini oleh saksi dan warga di sekitar lokasi melaporkan kepada Pusdalops BPBD Pemalang melalui layanan WhatsApp Pusdalops BPBD Pemalang.

Pusdalops BPBD Pemalang usai menerima laporan adanya orang tenggelam di Bendungan Sungapan segera menerjunkan Tim SAR guna melakukan pencarian korban.

Sebelumnya, Tim SAR BPBD Pemalang telah melakukan pengurasan air sungai di Bendungan Sungapan.

Hingga malam ini sekira pukul 21.30 WIB, Tim SAR bersama TNI POLRI dibantu warga masih berjaga di lokasi untuk melakukan pencarian korban.

Namun dikabarkan pencarian korban tenggelam tersebut akan diteruskan besok pagi dikarenakan kondisi dan cuaca di lokasi.

Untuk Informasi: Saat ini debit air di Bendungan Sungapan meningkat naik dikarenakan hujan yang mengguyur lebat waktu siang hingga sore di wilayah Pemalang Selatan, Selasa (14/6/2022).

INFO UPDATE
Berdasar laporan Asessment sementara BPBD Kabupaten Pemalang, Korban diketahui bernama Asep Maulana, umur 25 tahun, alamat Dusun Mangunsari Desa Tegalsari Barat RT.04/01 Kecamatan Ampelgading. Orang tua korban bernama Casmad (55 th). 

Menurut keterangan dari ayah korban, Casmad (55 th) di lokasi TKP, korban mengalami gangguan mental dan masih dalam proses pengobatan di RS. Mustajab Probolinggo. Korban berpamitan pergi dari rumah sejak siang hari, Selasa (14/6/2022) dengan alasan mau main ke rumah saudara. 

  

Editor : Abdul

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network