PEMALANG, iNews.id - Hektaran tanaman Nanas Madu di sejumlah lahan pekebunan nanas di wilayah Kecamatan Pulosari, Pemalang nampak telah dimatikan dengan menggunakan obat kimia. Senin (12/9/2022).
Tanaman Nanas Madu di sejumlah lahan pekebunan nanas di wilayah Kecamatan Pulosari, Pemalang tersebut telah disemprot menggunakan obat kimia agar mati dan akan dicabut diganti dengan tanaman lain.
Menurut beberapa pemilik lahan kebun nanas madu, alasan pemusnahan tanaman nanas madu tersebut lantaran tanaman nanas madu tersebut saat ini tidak menguntungkan bagi para petani.
Sairin, salah satu pemilik kebun nanas asal Dukuh Tumbu Desa Pulosari, kepada wartawan menyampaikan, lahan perkebunan nanas miliknya telah di bongkar habis, dengan tujuan untuk budidaya tanaman lain yang lebih menghasilkan.
Dikatakan olehnya, biaya operasional budidaya nanas madu saat ini sangat tinggi, sedangkan hasil penjualannya tidak sebanding dengan biaya operasional dan perawatan.
"Secara kalkulasi antara pendapatan dengan pengeluaran tidak sebanding, salah salah saya bisa nombok," ucapnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, pemberangusan tanaman nanas madu yang saat ini dapat dilihat di Desa Gombong/ Pertigaan Pilar serta beberapa titik di lingkungan RT 36, 38, 40 Desa Pulosari dan sejumlah wilayah tempat lainnya.
Berdasar keterangan beberapa petani nanas madu, harga buah nanas madu bisa berubah tergantung cuaca dan kondisi ekonomi masyarakat. Redupnya pasaran saat ini bisa sebabkan dari berbagai faktor, diantaranya musim hujan yang berkepanjangan dan perekonomian masyarakat yang belum pulih akibat pandemi.
Meski demikian, mereka optimis bahwa kedepan pelaku bisnis nanas madu akan mengalami kejayaan seperti beberapa tahun lalu.
Editor : Abdul
Artikel Terkait