PEMALANG, iNews.id - Sebanyak 1.100 pasukan gabungan terdiri dari Polres Pemalang, BKO Brimob, TNI dan pemerintah daerah mengikuti apel gelar pasukan untuk menerima arahan langsung dari Kapolres Pemalang AKBP Ari Wibowo dan Dandim 0711/Pemalang Letkol Inf Roihan Hidayatullah, Kamis (6/10/2022).
Apel gelar pasukan gabungan tersebut digelar menjelang Pilkades serentak di Kabupaten Pemalang, tanggal 9 Oktober 2022 mendatang.
Dalam arahannya, Kapolres mewanti-wanti kepada seluruh jajaran petugas keamananan untuk tetap bersikap netral di dalam pelaksanaan jelang Pilkades serentak di Pemalang.
“Mohon rekan-rekan dari tiga pilar, pahami betul tugas pokok masing-masing, serta kedepankan sikap netral dalam pengamanan Pilkades serentak,” ucap Kapolres.
Ari Wibowo menambahkan, seluruh personil pengamanan akan melaksanakan pengamanan di sejumlah 160 TPS dari 11 desa di Kabupaten Pemalang yang akan menyelenggarakan Pilkades serentak.
“Setelah kegiatan ini, akan diselenggarakan sosialisasi dari Dinpermasdes Kabupaten Pemalang terkait regulasi, agar personil pengamanan dari Polri dan TNI juga dapat memberikan informasi penyelenggaraan Pilkades pada masyarakat yang datang ke TPS,” imbuhnya.
Untuk menciptakan rasa aman di tengah masyarakat, Kapolres Pemalang mengatakan, pasukan gabungan tiga pilar akan menggelar patroli ke desa-desa yang akan melaksanakan Pilkades pada masa tenang hingga pemungutan dan penghitungan suara pada tanggal 9 Oktober 2022 mendatang.
“Sehingga diharapkan, pada hari H kontestasi pilkades, tidak ada keraguan dari masyarakat untuk datang ke TPS,” kata Kapolres.
Ditegaskan Kapolres, pengamanan yang dilakukan oleh Polri, TNI dan pemerintah daerah, sebagai wujud negara hadir untuk menjamin pesta demokrasi yang aman, lancar, dan tertib.
“Meskipun demikian, tiga pilar tidak dapat bekerja sendiri, kami membutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif di Kabupaten Pemalang,” pungkas Kapolres.
Editor : Abdul Kadir
Artikel Terkait