Acep menyebut, kekeringan dirasakan masyarakat di Karawang bagian selatan yang sebelumnya dikenal sebagai sumber mata air karena termasuk wilayah pegunungan. Namun, akibat kerusakan sumber mata air sehingga Karawang selatan juga mengalami kekeringan.
"Iya dulu itu mata airnya deras, tapi sekarang kalaupun ada airnya sudah tidak deras seperti dulu," ujarnya.
Berdasarkan data yang dimiliki Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKP) Kabupaten Karawang, tercatat ada 1.000 hektare sawah yang dilanda kekeringan.
Kekeringan terjadi tak hanya pada areal persawahan yang tidak memiliki saluran irigasi, namun juga pada areal persawahan yang memiliki saluran irigasi, dan saat ini masih dalam pendataan.
"Sekitar 1.000 hektare dari sawah irigasi, belum lagi yang tidak menggunakan irigasi. Jumlahnya bisa mencapai ribuan hektar," kata Asep Hazar, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKP) Kabupaten Karawang.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait