PEMALANG, iNews.id – Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan dan ternak tengah menjadi sorotan publik. Untuk mengatasi ini, pemerintah bahkan gencar lakukan vaksinasi pada hewan dan ternak.
Upaya penekanan PMK juga dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan cara mengajak masyarakat untuk mengolah daging secara benar. Hal ini bertujuan agar mencegah penyebaran PMK.
Melalui unggahan @kementerianpertanian, hari ini, Rabu (22/6/2022), Kementerian Pertanian Republik Indonesia juga mengajak masyarakat untuk olah daging yang benar. Berikut tips cegah penyebaran PMK ala Kementerian Pertanian:
• Daging tidak dicuci sebelum diolah
Sebelum daging diolah, daging tidak boleh dicuci. Tapi, harus direbus selama 30 menit di air mendidih.
• Dinginkan lalu bekukan
Apabila daging tidak langsung diolah, daging harus disimpan bersama kemasan dengan suhu dingin minimal 24 jam.
• Pastikan memilih jeroan yang sudah direbus
Sebelum jeroan diolah atau disimpan, rebuslah jeroan selama 30 menit dengan air mendidih. Usai direbut, jeroan bisa disimpan atau diolah.
• Bekas kemasan daging tidak langsung dibuang
Rendam dahulu dengan deterjen atau pemutih pakaian atau cuka dapur. Hal ini berfungsi agar mencegang virus menyebar ke lingkungan.
Demikian tips mengolah daging agar mencegah penyebaran PMK menurut Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Editor : Abdul Kadir