PEMALANG, iNews.id - Pemain cabang olahraga atletik yang mewakili Indonesia dalam Asean Para Games (APG 2022) sudah masuk pre kompetisi.
Hal itu disampaikan Pelatih Tim Nasional (Timnas) Para-Atletik Indonesia, Slamet Widodo saat ditemui iNews di Stadion Manahan, Senin (17/8/2022) pukul 10.30 WIB.
"Mereka (para atlet) persiapannya sudah 95 persen dan bagus," katanya.
Lebih lanjut, Slamet Widodo menuturkan, pihaknya menargetkan 35 medali emas untuk cabor kursi roda lari dan lempar lompat.
Meski demikian, Slamet Widodo mengaku, lawan yang terberat dalam kompetisi APG 2022 ini adalah Thailand.
"APG 2022 ini kami menyiapkan 77 pemalin atletik, 30% atlet muda," imbuhnya.
Slamet Widodo berhadap, tim Indonesia diperkenankan latihan di venue secara rutin sehingga bisa beradaptasi dengan baik.
Pasalnya, Slamet Widodo menilai, jika lokasi latihannya berbeda, maka atmosfernya pun berubah.
"Itu bisa jadi dukungan tersendiri karena Indonesi sebagai tuan rumah," sambungnya.
Senada dengan Slamet Widodo, Pemain Atletik Lompat Jauh, Setyo Budi Hartanto menuturkan, dirinya juga membutuhkan tempat untuk latihan atau warming up menjelang APG 2022.
"Kami butuh lintasan yang seperti ini (di Manahan) tapi bisa dilepas. Selama ini latihan di kentingan, kendalanya di sana track nya sudah rusak. jadi kita ingin latihan di sini sehingga hari H biar penyesuaian juga," paparnya.
Menanggapi permintaan atlet tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali menyanggupi untuk menyediakan lokasi warming up.
"Kami akan siapkan untuk itu (warming up), tidak lama lagi, akan kami sediakan," tuturnya.
Editor : Anila Dwi