get app
inews
Aa
Read Next : Totalitas! Personel Polres Tegal Urai Kemacetan hingga Siaga Dorong Kendaraan Tak Kuat Nanjak

Menyusuri Sungai Bengawan Solo Naik Kapal Naga Sunan Jogo Kali

Kamis, 08 September 2022 | 06:53 WIB
header img
Kapal naga di Jogo Kali/DOKPRI.ARIMBIHP

Solo, iNews.id - Kapal naga merah menjadi primadona wisata baru di Taman Sunan Jogo Kali, Pucangsawit, Surakarta.

Tak perlu khawatir soal harga, pengunjung Taman Sunan Jogo Kali yang ingin naik kapal naga merah hanya perlu merogoh kocek Rp 30.000 per orang.

Wahana baru yang digagas mantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo itu mampu mengangkut 18 penumpang per perjalanan.

Selama berwisata, penumpang diajak berlayar sejauh 7 kilometer (km) dari Dermaga Sunan Jogo Kali hingga Beton dengan durasi 30 menit saat arus sungai normal atau musim kemarau.

Sedangkan saat musim hujan atau berarus deras, kapal naga merah bisa melaju dengan durasi sekitar 20 menit, lebih cepat daripada saat kemarau karena tidak beresiko menabrak batu-batu besar di sungai.

Sepanjang perjalanan, penumpang kapal akan disuguhi pemandangan Bengawan Solo dari dekat.

Sebagai bentuk protokol keamanan dan keselamatan, penumpang kapal naga merah wajib menggunakan pelampung selama perjalanan.

Selain itu, kapal tersebut juga dinahkodai anggota Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) sehingga penumpang terjamin keamanannya meski berada di sungai.

Walaupun tidak ada batasan usia, dan tinggi badan, penumpang tetap diwajibkan untuk mengikuti Standar Operasional (SOP) keamanan.

Nahkoda kapal naga, Hananto (37) mengatakan, armada wisata tersebut berlayar Senin-Minggu pukul 09.00-16.00 WIB.

"Paling ramai biasanya hari Sabtu-Minggu atau saat libur, bisa 8 kali perjalanan pulang pergi (PP)," ujarnya.

Ia menuturkan, penumpang yang datang tak hanya dari Solo, namun juga berbagai daerah sekitar seperti Yogyakarta, Sragen, Karanganyar.

"Pernah ada penumpang dari Yogyakarta, rumahnya daerah gunung, jadi ingin mencoba wahana air di sungai," katanya.

Lebih lanjut, Hananto mengatakan, sejak pertama beroperasi, Selasa (6/9/2022), kapal naga merah memang didesain berlayar menggunakan tenaga mesin, namun selama perjalanan tetap membutuhkan navigasi untuk mengontrol laju perjalan.

Editor : Anila Dwi

Follow Berita iNews Pemalang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut