Pemalang, iNews.id - Bertepatan dengan peringatan Hari Museum Nasional, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI secara serentak melalui live streaming lakukan pembukaan awal (soft launching) tiga museum.
Salah satu museum yang diresmikan tersebut adalah Museum Situs Semedo yang terletak di Kabupaten Tegal pada Rabu (12/10/2022) kemarin.
Museum Situs Semedo merupakan pusat informasi dan ilmu pengetahuan kepurbakalaan serta penelitian arkeologi nasional. Di dalamnya kita bisa temukan fosil manusia purba dan juga artefak-artefak peninggalan zaman purbakala.
Museum yang terletak di Desa Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal ini terletak tak jauh dari Kabupaten Pemalang. Dari pusat kota Pemalang hanya berjarak sekitar 24 kilometer atau bisa ditempuh dengan kendaraan pribadi tak lebih dari 1 jam perjalanan.
Museum Situs Semedo merupakan pusat informasi dan ilmu pengetahuan kepurbakalaan serta penelitian arkeologi nasional. Selain akan menjadi destinasi wisata edukasi unggulan di Kabupaten Tegal dan sekitarnya.
Keberadaan Museum Situs Semedo juga diharapkan mampu menjadi bagian dari upaya konservasi dan pelestarian kawasan cagar budaya di sekitarnya.
Kehadiran Museum Situs Semedo menjadi representasi adanya kehidupan manusia purba di Desa Semedo yang berawal dari temuan artefak berupa alat-alat dari batu seperti kapak perimbas di tahun 2007 dan puncaknya di bulan Mei 2011 dengan ditemukannya fosil fragmen tengkorak kepala Homo Erectus oleh Dakri, warga desa setempat yang diperkirakan berusia 700 ribu tahun.
Sebagai informasi, Museum Situs Semedo dibuka untuk umum mulai Kamis (13/10/2022) kemarin. Pemerintah Kabupaten Tegal belum memberlakukan biaya tiket masuk Museum Situs Semedo kepada para pengunjung.
Editor : Lazarus Sandya Wella