PEMALANG, iNewsPemalang.id - Kebakaran yang melanda pasar Belik di Desa Belik, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang pada Jumat (22/3/2024) malam sekira pukul 21.00 WIB, menyisakan duka bagi para pedagang yang kiosnya turut terbakar.
Kobaran api pertama kali diketahui oleh warga sekitar selepas solat tarawih. Api yang saat itu sudah membesar membakar sejumlah kios membuat warga yang panik, lalu melaporkan kepada petugas setempat dan diteruskan ke posko pemadam kebakaran (Damkar).
Petugas pemadam kebakaran yang datang ke lokasi sempat mendapat kesulitan karena sempitnya jalan dan jauhnya sumber air. Beberapa unit mobil damkar di Pemalang dikerahkan, bahkan dibantu dari unit damkar Purbalingga.
Informasi dihimpun tim iNewsPemalang.id, data sementara kios yang terbakar mencapai 108 unit dan sekitar 450 lapak pedagang ludes terbakar.
Hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui secara pasti total kerugian materil akibat kebakaran tersebut. Petugas masih melakukan pemeriksaan dan pendataan. Dugaan sementara, kebakaran dipicu hubungan arus pendek listrik atau korsleting dari salah satu kios di pasar Belik tersebut.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pasar Belik terbakar pada Jumat (22/3/2024) malam sekira pukul 21.00 WIB. Video terbakarnya pasar Belik pun viral beredar di group media sosial.
Terlihat dalam video, warga yang panik karena melihat api yang sudah membesar berteriak kepada warga lainnya untuk segera menghubungi petugas damkar Randudongkal dan damkar Bobotsari Purbalingga.
Salah satu warga Belik, Solihin (55), mengatakan peristiwa kebakaran pasar Belik tersebut terjadi sekitar kurang lebih pukul 21.00 WIB. Kendati demikian, dirinya tidak mengetahui pasti kronologi dan penyebabnya.
"Kebakaran sekitar pukul 21.00 WIB, kronologis dan sebabnya belum tahu," ucapnya, Jumat (22/3/2024).
Editor : Aryanto