Info Orang Hilang! Gadis asal Taman Pemalang Pergi Tinggalkan Rumah 10 Hari Belum Kembali

PEMALANG, iNewsPemalang.id - Gadis bernama Ilma Sajrina (18) warga Dukuh Tarub RT 004 RW 007 Desa Taman Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang, oleh keluarganya dilaporkan orang hilang. Ilma pergi meninggalkan rumah sejak 10 hari lalu.

Dari keterangan keluarga, Ilma meninggalkan rumah sejak 29 Oktober 2024 hingga sekarang belum kembali. Orang tua Ilma, Napisah (42) mengaku bingung karena anaknya tak kunjung pulang ke rumah sampai sekarang. 

Ilma Sajrina (18) warga Dukuh Tarub RT 004 RW 007 Desa Taman Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang, meninggalkan rumah sejak 29 Oktober 2024. (Istimewa)

Baca Juga

Setelah 5 Hari Pencarian, Orang Hilang di Sungai Lumeneng Wanarata Ditemukan Meninggal Dunia

Napisah menuturkan, anaknya meninggalkan rumah pada Selasa malam, 29 Oktober 2024 sekitar pukul 20.00 WIB.

"Sudah 10 Hari anak saya belum pulang. Juga tidak ada kabar sampai sekarang di mana," tutur Napisah di rumahnya pada iNews Pemalang, Jumat (8/11/2024).

Terakhir meninggalkan rumah, kata Napisah, Ilma memakai kaos abu-abu lengan panjang. 

Baca Juga

Strum Ikan di Kali Lumeneng, Warga Desa Wanarata Dilaporkan Hilang, Sudah 3 Hari Belum Ditemukan

"Rambut pirang panjang, tinggi badan sekitar 165 cm," ujarnya. 

Lebih lanjut Napisah menjelaskan, sebelum anaknya pergi meninggalkan rumah, dia juga berada dirumah. Namun tanpa diketahui anak gadisnya itu pergi lewat pintu belakang rumah.

"Awalnya saya mau ajak dia untuk berobat karena badannya masih lemas, selain itu badannya turun drastis, tapi dia tidak mau malah menangis," kata Napisah.

Baca Juga

Seorang Warga Desa Wanarata Cari Ikan di Kali Dilaporkan Hilang, Sudah 2 Hari Belum Ditemukan

Sejak anaknya pergi hingga sekarang belum juga pulang, Napisah dan keluarga masih terus mencari. Dia juga sudah mencoba menghubungi teman-teman sekolah putrinya itu, juga teman-teman main sekampung. Namun, tak satu pun dari mereka yang mengetahui keberadaan putrinya itu.

"Sudah saya datangi teman-teman sekolahnya, tapi mereka tidak ada yang tahu," kata Napisah.

"Handphone yang digunakan pun sudah tidak dapat dihubungi (tidak aktif)," imbuhnya.

Editor : Aryanto