Ducati Jinakkan Marquez: Kecelakaan Berkurang, Gelar di Depan Mata

JAKARTA, iNewsPemalang.id – Marc Marquez menunjukkan transformasi luar biasa sejak bergabung penuh dengan Ducati. Musim 2025 menjadi panggung di mana pembalap asal Cervera itu tak hanya tampil lebih cepat, tapi juga jauh lebih aman.
Hingga jelang seri ke-15 MotoGP di Montmelo akhir pekan ini, Marquez tercatat hanya mengalami sembilan kecelakaan sepanjang musim. Jumlah itu nyaris separuh dari 19 insiden yang menimpanya musim lalu saat membela Gresini, dan sangat jauh dibandingkan dengan 29 kecelakaan yang ia alami bersama Honda pada 2023 — musim yang membawanya pada keputusan drastis meninggalkan pabrikan Jepang tersebut.
Perubahan mencolok ini menegaskan bahwa Marquez kini tak hanya menguasai Desmosedici GP25, tapi juga mulai “dijinakkan” oleh sistem Ducati yang terkenal presisi. Dalam hal jumlah kecelakaan, Marquez kini bahkan lebih baik dari rekan-rekan satu mereknya seperti Alex Marquez dan Franco Morbidelli (masing-masing 14 kecelakaan), serta Fermín Aldeguer (10 kecelakaan).
Di sisi lain, Pecco Bagnaia dan Fabio Di Giannantonio masih mencatat jumlah insiden lebih sedikit, masing-masing enam dan tiga kali. Tapi Marquez mencatat dua Grand Prix terakhir (Austria dan Hungaria) tanpa menyentuh aspal — sebuah sinyal positif menuju fase krusial musim.
Terakhir kali Marquez terjatuh adalah saat kualifikasi kedua (Q2) di Brno sebelum libur musim panas. Ironisnya, insiden itu tak menghentikannya untuk menyapu bersih kemenangan di sprint race dan balapan utama. Konsistensinya kini terlihat jelas, bahkan ketika tekanan meningkat.
Statistik Dominan, Gelar Semakin Dekat
Marquez saat ini memimpin klasemen dengan selisih 175 poin atas adiknya, Alex Marquez. Jika keunggulan itu bertambah menjadi 185 poin usai GP Catalunya, ia berpeluang mengunci gelar juara dunia MotoGP ke-7 di Misano, enam seri sebelum musim berakhir.
Kombinasi statistiknya pun mencengangkan:
Angka-angka itu menunjukkan betapa dominannya Marquez di musim ini. Lebih penting lagi, itu juga menunjukkan bagaimana ia telah menyatu dengan Ducati — motor yang dulu dikatakan sulit dijinakkan.
Marquez: "Saya dan Ducati Kini Saling Mengenal"
“Tim sudah tahu apa yang saya butuhkan. Kami sudah saling mengenal lebih baik dibandingkan awal musim. Dan itu terlihat,” ujar Marquez di Hungaria — trek baru bagi semua pembalap, tapi berhasil ia taklukkan sejak sesi pertama.
“Saya bisa mengalir dengan motor ini. Dan itu bukan sesuatu yang bisa direkayasa,” tambahnya.
Editor : Aryanto