Seorang Siswi SMP Umur 13 Tahun di Sragen Melahirkan, 8 Orang Diperiksa Polisi Untuk Tes DNA

PEMALANG, iNews.id - Seorang siswi SMP umur 13 tahun di Kecamatan Jenas, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, melahirkan seorang bayi setelah dirinya menjadi korban pemerkosaan.

Kasus terkait siswi SMP yang telah melahirkan seorang bayi akibat pemerkosaan saat ini dalam penanganan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Sragen.

Baca Juga

Kaget! Dapat Doorprize Sepeda Motor dari Doni Akbar di HUT Partai Golkar, Siswi SMP ini Menangis

Kapolres Sragen, AKBP. Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Sragen, AKBP. Suwarso, membenarkan peristiwa tersebut.

 "Iya betul, masih ditangani Unit PPA," ucapnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (14/6/2022).

"Sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan, mencari dan memeriksa saksi-saksi lainnya, sementara masih minimnya saksi," sambungnya.
 
Sebelumnya, Unit PPA Satreskrim Polres Sragen menerima laporan kasus tersebut sejak 20 Januari 2022 lalu.

Baca Juga

Iseng Ikut Jalan Sehat, Siswi SMP ini Dapat Hadiah Motor

Sejauh ini, sudah 8 orang saksi dilakukan pemeriksaan oleh polisi. 

Polisi juga akan melakukan tes DNA kepada delapan saksi untuk mengetahui pelaku pemerkosaan, dan sekaligus ayah dari bayi siswi SMP tersebut.

"Iya betul akan dilaksanakan tes DNA, untuk kapannya Kanit PPA sedang koordinasi dengan instansi terkait, untuk itu belum bisa memastikan," tambah Suwarso.

Baca Juga

Ngeri! Seorang Wanita Pengendara Sepeda Motor Terjatuh dan Nyaris Terlindas Truk

Sementara, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Sragen, juga telah menerima laporan terkait kasus tersebut.

Kepala DP2KBP3A, Udayanti Proborini mengatakan, siswi SMP itu baru melahirkan sekitar 3 hari lalu. 

Udayanti menambahkan, pihaknya akan memberikan pendampingan terhadap kasus yang dialami siswi SMP tersebut, karena korban masih di bawah umur. 

Editor : Abdul Kadir