PEMALANG, iNews.id - Hari kedua pencarian korban tenggelam di Bendungan Sungapan oleh Tim SAR Gabungan BPBD Kabupaten Pemalang hari ini Rabu, (15/6/2022) membuahkan hasil.
Asep Maulana (25 Th) warga Dusun Mangunsari, Desa Tegalsari Barat, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang ditemukan oleh regu tim SAR dalam kondisi tewas, Rabu (15/6/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.
Korban ditemukan oleh tim SAR di dasar Bendungan, persis dimana titik korban terjun menceburkan diri.
Pencarian korban oleh Tim SAR dibagi 4 SRU, yakni; SRU 1 dengan perahu BPBD menyusur area sekitar, SRU 2 dengan menyusuri darat dari Bendungan ke aliran utara sampai jembatan Sirayak, SRU 3 menyusuri darat ke aliran timur sampai jembatan Sirayak, dan SRU 4 posko bayangan di jembatan Sirayak.
Nur Mustofa dati Basarnas Semarang, didampingi Sugiyanto Kapala BPBD Pemalang menerangkan, Rescuer melakukan dua kali penyelaman dan akhirnya korban berhasil ditemukan di sekitar tempat kejadian.
"Tim selam Rescue Basarnas Semarang membawa alat aqua eye untuk mendeteksi objek yang diduga korban masih di sekitar tempat kejadian. Hasilnya ditemukan objek yang dicurigai jasad korban,” ucapnya.
Jenazah korban selanjutnya dibawa ke RSUD M Ashari Kabupaten Pemalang guna dilakukan pemeriksaan medis.
Informasi sebelumnya:
Korban dilaporkan tenggelam oleh warga di sekitar Bendungan Sungapan, Desa Penggarit, Kabupaten Pemalang, pada hari Selasa, 14 Juni 2022, sekira pukul 16.40 WIB.
Informasi kronologis awal adanya kejadian orang tenggelam dilaporkan oleh saksi tukang parkir di area Bendungan Sungapan. Kemudian oleh saksi dan warga di sekitar melaporkan ke Pusdalops BPBD Pemalang melalui layanan pesan singkat WhatApps Pusdalops BPBD Pemalang.
Pencarian korban tenggelam sebelumnya pada hari kejadian Selasa, (14/6/2022), sekira pukul 16.40 WIB telah dilakukan oleh Tim SAR, tetapi dikarenakan kondisi sudah malam dan cuaca di lokasi tidak memungkinkan, pencarian ditunda, dan dilanjutkan pagi hari ini, Rabu, (15/6/2022).
Untuk diketahui, saat malam hari pada Selasa, (14/6/2022) debit air di Bendungan Sungapan meningkat naik dikarenakan hujan yang mengguyur lebat siang hingga sore di wilayah Pemalang Selatan.
Menurut keterangan dari ayah korban, Casmad (55 th) di lokasi TKP pada Selasa, (14/6/2022), korban mengalami gangguan mental dan masih dalam proses pengobatan di RS. Mustajab Probolinggo. Korban pergi dari rumah sejak siang hari dengan alasan mau main ke rumah saudara.
Editor : Abdul
Artikel Terkait