PEMALANG, iNews.id - Dua orang yang berboncengan mengendarai sepeda motor terguling di perlintasan palang pintu kereta api Gandulan, Taman, Kabupaten Pemalang, Minggu (27/11/2022) sekira pukul 17.50 WIB sore.
Pengendara sepeda motor Yamaha NMax bernomor polisi E 2468 PAS, Lely (25) yang membonceng kerabatnya itu melaju dari arah timur selepas lampu merah Gandulan melaju dengan kecepatan sedang, setibanya di perlintasan palang pintu kereta api Gandulan, saat melewati rel kereta api tiba-tiba saja sepeda motor yang dikendarainya terpelanting hingga keduanya terjatuh.
Diduga kondisi rel kereta api yang melintang di jalan perlintasan palang pintu tersebut menjadi licin karena diguyur hujan sehingga membuat roda sepeda motor yang dikendarai Lely terpeleset, kemudian terguling dan sempat memutar di perlintasan Kereta api itu setelah terjatuh.
"Saya tidak tahu pak jika kondisi rel melintang," ujar korban, Lely, sambil meringis kesakitan.
Beruntung dalam insiden itu korban selamat dan hanya sedikit mengalami luka pada bagian kakinya.
Menurut Putri (23) kerabat Lely yang dibonceng, menuturkan bahwa keduanya hendak pulang ke Indramayu usai menengok saudaranya di Jepara.
"Kami pakai motor dari Jepara, mau pulang ke Indramayu, rencananya tadi mau sholat maghrib di Masjid Agung alun-alun Pemalang sekalian istrahat, ehh malah motor terguling disini," tutur Putri.
Petugas perlintasan kereta api Gandulan, Slamet (35) mengatatakan, bahwa memang sering terjadi pengendara motor terpeleset di tempat itu.
"Memang di sini kerap terguling jatuh sepeda motor, apalagi kalau hujan pas tiba," katanya.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait