PEMALANG, iNews.id - Beternak ayam potong jenis bloiler ternyata cukup menghasilkan, seperti yang dilakukan oleh Casmito, warga asal Pemalang.
Casmito mengaku, dari hasil beternak ayam tersebut kebutuhan keluarganya telah terpenuhi, terutama pendidikan anaknya.
Menurutnya, dalam beternak ayam potong jenis bloiler selama sudah beberapa tahun ini, ia bermitra dengan salah satu perusahaan.
"Budidaya ayam broiler dengan sistem kemitraan ini lebih menguntungkan daripada secara mandiri, karena sistem pemasaran lebih terjamin dengan harga kontrak," ungkapnya.
"Pemeliharaan dan budidaya menjadi lebih mudah dengan pendampingan pihak mitra perusahaan," imbuhnya.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, dalam melaksanakan usaha ternak ayam broiler ini terkadang terjadi hal-hal yang tidak terduga yang menyebabkan kematian ayam, atau ayamnya kerdil lamban dalam berkembangnya.
"Disitulah kadang ruginya kami, karena kadang ayam yang kami ternak mati secara medadak,” tutur Casmito.
Bapak 4 anak ini memiliki kandang ternak ayam broiler yang terletak di Desa Danasari, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang. Ia miliki 2 kandang ayam potong dengan rata-rata kapasitas 4.500 ekor ayam broiler.
Casmito mengungkapkan, selama ia melakukan kemitraan dalam mengelola usaha peternakannya, ia tidak pernah rugi fatal karena jaminan harga sudah ada dan pasti.
“Kalau sistem kemitraan dibangun dengan matang, dijalankan dengan benar, semuanya pasti ada untungnya,” jelasnya.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait