WAKATOBI, iNewsPemalang.id - Empat orang anak buah kapal (ABK) korban kapal tenggelam di perairan Wakatobi, Sulawesi Tenggara, berhasil selamat.
Kapal nelayan tersebut dilaporkan tenggelam setelah diterjang gelombang tinggi di perairan Wakatobi, Sulawesi Tenggara pada Sabtu (26/8/2023).
Akibatnya, keempat ABK kapal itu terombang-ambing di laut selama empat hari hingga akhirnya diselamatkan nelayan setempat.
Petugas Basarnas yang mendapat laporan nelayan yang hilang telah ditemukan warga, langsung menuju lokasi untuk menjemput mereka.
Kepala KKP Basarnas Kendari Muhammad Arafah mengatakan, kapal nelayan ini awalnya berlayar dari Pulau Tujuh, Maluku Tengah hendak menuju Wakatobi pada Jumat (25/8/2023). Keesokan harinya, Sabtu (26/8/2023), kapal yang ditumpangi mereka diterjang ombak hingga tenggelam.
"Keempat korban ini ditemukan selamat setelah terombang-ambing di laut selama empat hari. Kami langsung ke lokasi untuk penjemputan," ujar Arafah, Rabu (30/8/2023).
Arafah menambahkan, saat ditemukan keempat nelayan dalam kondisi lemas dan bertahan menggunakan rakit. Mereka lalu dievakuasi ke pesisir pantai Desa Waha.
Adapun keempat korban tersebut ialah Dilen (27), Adin (20), Ari (19) dan Nasar (17). Mereka sempat terombang-ambing di laut hingga akhirnya ditemukan nelayan dari Desa Waha, Kabupaten Wakatobi pada Rabu (30/8/2023).
Saat ini keempat korban telah diserahkan kepada keluarganya di Pelabuhan Marina, Wakatobi.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait