Pendekatan humanis turut diterapkan, terutama untuk pelanggaran ringan terkait kelengkapan kendaraan.
“Kendaraan yang belum lengkap tidak bisa keluar sebelum dilengkapi. Meski hanya teguran, tetap sesuai prosedur. Ini akan kami ekspos agar masyarakat tahu bahwa pendekatan kami edukatif, bukan represif,” katanya.
Harapan Operasi
Operasi Zebra 2025 diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas serta meningkatkan disiplin masyarakat menjelang libur panjang. Dengan pendekatan humanis, pemanfaatan ETLE, dan pendataan kendaraan secara nasional, Polri menargetkan terciptanya lalu lintas yang lebih tertib dan aman hingga puncak arus mudik dan balik Nataru.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait
