PEMALANG, iNews.id - Nasi grombyang merupakan salah satu makanan khas dari Pemalang yang sudah menjadi warisan budaya. Makanan ini terdiri dari nasi putih dan daging sapi atau daging kerbau yang dimasak dengan bumbu rempah. Artikel ini akan membrikan informasi tentang asal – usul nasi grombyang.
Nama nasi grombyang diambil dari bahasa Pemalang. Grombyang artinya mengapung di permukaan atau bergoyang – goyang. Makanan khas ini diberi nama grombyang karena disajikan dengan takaran kuah yang lebih banyak dibandingkan dengan nasinya sehingga nasi akan mengapung dan bergoyang – goyang.
Jika nasi grombyang dibawa dengan nampan, kuah yang melimpah akan bergoyang hingga hampir meluap atau tumpah. Dengan demikian, makanan khas tersebut diberi nama nasi grombyang.
Nasi grombyang konon sudah ada sejak tahun 1960-an. Penjual nasi grombyang pada masa itu berjualan dengan cara berkeliling kampung. Namun seiring berjalannya waktu karena banyak diminati, warung nasi grombyang mulai bermunculan.
Itulah asal – usul makanan khas pemalang nasi grombyang. Menurut Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang Ismun Hadiyono, sejak 29 Oktober 2021 nasi grombyang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Editor : Abdul Kadir
Artikel Terkait