get app
inews
Aa Text
Read Next : Awas, Nekat Merokok di Madinah akan didenda Rp 800 Ribu!

Tips Menabung Agar Bisa Naik Haji, Dijamin Impian ke Tanah Suci Terwujud!

Jum'at, 17 Juni 2022 | 19:45 WIB
header img

PEMALANG, iNews.id - Dalam melakukan pendaftaran haji, Anda harus mendapatkan nomor porsi haji terlebih dahulu dengan setoran awal Rp25 juta untuk Haji Reguler, dan menunggu keberangkatan sesuai kuota 16-23 tahun.

Oleh karenanya, perencana keuangan dan financial sangat diperlukan untuk mencapai biaya yang dibutuhkan.

Berikut ini langkah-langkah dan tips yang bisa Anda lakukan agar dapat mewujudkan ibadah haji ke Tanah Suci:

1. Tabungan rencana haji Jika melihat besarnya jumlah dana pendaftaran haji, tentu saja hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan perencanaan keuangan dengan baik. Jika Anda tidak memiliki dana tunai yang bisa dialokasikan langsung, maka menabung secara berkala di tabungan rencana haji.

Misalnya, melalui tabungan penyelenggara BPIH, adalah cara yang paling tepat untuk menutupi biaya pendaftaran haji ini.

Sisihkanlah uang minimal 10% dari penghasilan bulanan untuk mengumpulkan setoran awal BPIH ke rekening Menteri Agama.

Gunakanlah kalkulator waktu menabung yang ada di situs Lifepal untuk mempermudah proses menabung Anda. Anda bisa memangkas waktu lebih singkat dengan memasukkan sebagian THR ataupun bonus tahunan ke tabungan tersebut. 

 

2.Menabung di Perusahaan Penyelenggara Haji

Beberapa perusahaan travel haji biasanya memberikan kemudahan berupa fasilitas tabungan haji dan umroh. Sehingga, Anda bisa mengumpulkan dana sedikit demi sedikit untuk berangkat haji.

Untuk bisa berangkat haji, kira-kira Anda perlu mengumpulkan dana sekitar 36 juta Rupiah. Dengan antrean sekitar 10 tahun, Anda bisa mencicil biaya haji ini sedikit demi sedikit setiap bulannya ke perusahaan penyelenggara haji.

Kadang kala, perusahaan juga akan memberi keringanan dan mengizinkan Anda berangkat duluan jika tabungan umroh Anda sudah mencapai sekitar 90 persen dari biaya haji.

Tentu saja, kekurangan biayanya tetap harus Anda bayarkan setelah selesai haji.

Akan tetapi, jika Anda mau melakukan hal ini, Anda perlu mencari tahu lebih dulu bagaimana reputasi dari perusahaan travel haji tersebut.

Editor : Anila Dwi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut