Upaya Cegah Stunting, Babinsa Koramil Pulosari dan Bidan Desa di Pemalang Monitoring pada Balita

PEMALANG, iNews.id - Babinsa Koramil 13/Pulosari Kodim 0711/Pemalang, Serma Tony Kuswoyo bersama Bidan Desa melaksanakan kegiatan pendampingan monitoring balita cegah Stunting.

Kegiatan pendampingan monitoring balita cegah Stunting bertempat di Poliklinik Kesehatan Desa ( PKD ) Desa Nyalembeng Kecamatan Pulosari Kabupaten pemalang. Senin (29/08/2022)

Baca Juga

Jelang Pemilu 2024 Ratusan Pasukan TNI-Polri Gelar Apel Bersama, Jamin Kondusifitas di Pemalang

Tony menyampaikan, tujuan kegiatan ini adalah mengecek secara langsung kepada anak terutama balita yang terganggu perkembangannya, untuk diberikan asupan gizi dan pelayanan kesehatan yang baik agar tidak berlarut-larut sehingga tidak berakibat stunting.

"Untuk mengecek secara langsung kepada anak terutama balita yang terganggu perkembangannya," jelasnya. 

Bidan Desa Nyalembeng, Titis Amd. Keb menjelaskan, untuk mencegah stunting perlu diadakan sosialisasi kembali terutama kepada ibu-ibu hamil, karena stunting sendiri bukan berdasarkan faktor keturunan tapi adanya kekurangan asupan gizi sejak bayi dalam kandungan.

Baca Juga

Tingkatkan Kemampuan Prajurit, Kodim Pemalang Gelar Latihan Menembak Senjata Ringan

Dalam kegiatan Posyandu ini dilakukan pemeriksaan terhadap bayi dan balita dengan layanan penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan dan lingkar kepala, evaluasi tumbuh kembang serta penyuluhan dan konseling serta pemeriksaan secara rutin dan berkala bagi ibu hamil.

Adapun upaya yang bisa diterapkan dalam 888 stunting, yaitu melakukan inisiasi menyusui dini (IMD).

"Ibu menyusui dianjurkan memberikan ASI eksklusif selama 6 Bulan pada anak usia 6 bulan hngga 2 tahun, memberikan imunisasi dasar lengkap, memberikan obat cacing dan menjaga kebersihan serta pemberian nutrisi tambahan,” ungkap Titis.

Baca Juga

Jembatan Desa Kuta Tersapu Banjir, Koramil Bantarbolang Bantu Warga Bangun Jembatan Sementara

Kegiatan ini diikuti kurang lebih 40 balita, 15 ibu hamil. Selain itu, juga dihadiri oleh kader posyandu dan PKK.

Editor : Abdul Kadir