get app
inews
Aa Text
Read Next : Semarak Aksioma HAB Kemenag Ke-79, Najid: Ajang Ciptakan Atlet Berprestasi

Pemkab Pemalang Bakal Tertibkan Warung Remang-remang di Pantura Jatirejo Ampelgading

Kamis, 20 Oktober 2022 | 03:59 WIB
header img
Rapat koordinasi Satpol PP bersama TNI dan Polri dengan Plt Bupati Pemalang di ruang rapat Setda Kabupaten Pemalang, Rabu (19/10/2022). Foto: iNews ID/ Aryanto

PEMALANG, iNews.id - Pemkab Pemalang berencana akan menertibkan warung remang-remang di sepanjang jalan raya Pantura Jatirejo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Rencana penertiban warung remang-remang yang berderet di sepanjang jalan raya Pantura Jatirejo tersebut dipaparkan dalam rapat koordinasi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pemalang bersama jajaran TNI dan Polri dengan Plt Bupati Pemalang, di ruang rapat Setda Kabupaten Pemalang, pada Rabu (19/10/22) siang.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Pemalang, Raharjo, dalam laporan rapat koordinasi tersebut menyampaikan, penertiban warung remang-remang di sepanjang jalan Pantura Jatirejo nantinya akan dijadikan Shelter UMKM.

Lebih lanjut Raharjo mengatakan, seluruh peserta rapat mendukung terkait penertiban warung remang-remang yang berada di Desa Jatirejo, Kecamatan Ampelgading, Pemalang.

"Ada upaya rencana kedepan PG Sragi akan merubah warung remang-remang menjadi Shelter UMKM untuk mempromosikan produk unggulan, baik Desa Jatirejo dan sekitarnya, maupun produk dari daerah di Kabupaten Pemalang keseluruhannya," papar Raharjo.

Raharjo mengatakan, sebelum dilaksanakan penertiban maupun pembongkaran warung tersebut, PG Sragi sebagai pemilik lahan, bersama stakeholder terkait akan melaksanakan sosialisasi terhadap pemilik warung tersebut, nanti pada hari Minggu keempat bulan Oktokber 2022, setelah dilakukan pendataan identifikasi kepemilikan warung.

Terpisah, seorang warga Jatirejo, Diyah Arum (28), menyambut gembira adanya rencana Pemkab Pemalang untuk merestorasi keberadaan warung remang-remang di desanya tersebut.

"Saya gembira adanya kabar tersebut, karena kalau melintas disitu, saya risih sendiri melihat perempuan-perempuan berdandan menor dan berpakaian mini, isin kulo (malu saya) mas melihatnya," kata Diyah.

Editor : Abdul

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut