Untuk mengambil spion yang dibawa lari monyet tadi, seolah menjadi hiburan tersendiri bagi pengunjung, karena harus merayu terlebih dahulu dengan berbagai cara, dari mulai memberikan makanan seperti kacang kulit atau pisang, bahkan minuman botol untuk membuat monyet itu mau melepaskan spion yang digenggamnya.
Salah satu pengunjung, Joko, warga Kecamatan Pulosari mengatakan, dirinya sengaja datang bersama istri dan anaknya untuk melihat kelucuan monyet-monyet yang ada di Candi Batur.
"Bagus, pemandangan indah banyak monyetnya," kata Joko, Rabu (11/1/2023).
Tak hanya itu, keberadaan obyek wisata Candi Batur juga menjadi berkah tersendiri bagi warga sekitar untuk mengais rejeki dengan berjualan aneka rupa, dari mulai makanan untuk monyet yang ditawarkan pada pengunjung, hingga warung-warung makanan nampak berjajar di sepanjang jalan dan rest area.
Atun (45), pemilik warung sekitar mengatakan, dengan adanya Candi Batur warga di sekitar turut mendapat pemasukan tambahan.
"Alhamdulillah ada pemasukan buat masyarakat yang disini, buat penghasilan," kata Atun.
Editor : Aryanto
Artikel Terkait