Ia menjelaskan berdasarkan perkembangan kondisi fisis serta dinamika atmosfer regional maupun global, El Nino Southern Oscillation menunjukkan kondisi netral dan diprediksi tetap netral hingga pertengahan tahun 2023.
Sementara Indian Ocean Dipole, lanjut dia, menunjukkan kondisi positif dan diprediksi netral hingga bulan September 2023.
Sukasno menuturkan puncak kemarau 2023 diprakirakan terjadi pada Agustus. Sedangkan lama kemarau bervariasi antara 3,5 hingga 7,5 bulan.
"Memasuki masa transisi dari musim hujan ke kemarau, masyarakat diimbau mewaspadai potensi cuaca ekstrem, seperti petir, angin kencang, puting beliung, serta hujan lebat dengan waktu singkat," katanya.
Editor : Sandi
Artikel Terkait