MUARA ENIM, iNewsPemalang.id - Seorang wanita penjaja seks komersial via Open BO dibunuh pelanggannya gegara masalah uang bayaran. Korban, Yessi (32) tewas di tangan seorang pria bernama Alfis Juni Agung (20) yang membookingnya. Peristiwa terjadi di Kelurahan Tanjung Enim, Kecamatan Lawang kidul, Muara Enim, Sumatera Selatan pada Rabu (11/10/2023).
Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi mengatakan, berdasarkan pengakuan tersangka pembunuhan terhadap korban Yessi itu karena korban ingkar janji alias tak sesuai kesepakatan awal.
Tersangka sempat main dua ronde dengan korban sesuai tarif yang sebelumnya disepakati. Namun, setelah itu terjadi percekcokan yang membuat tersangka sakit hati lantaran korban meminta bayaran lebih.
"Tersangka ini sakit hati karena korban ingkar janji setelah sempat main dua kali dengan tersangka," kata Kapolres.
Sebelumnya, tersangka Alfis dan korban Yessi bertemu di kontrakan TKP. Keduanya lebih dulu sepakat dengan tarif open BO via chat Rp500 ribu untuk dua kali main.
"Sebelumnya keduanya sepakat dibayar Rp500 ribu untuk dua kali berhubungan intim," imbuhnya.
Setelah berhubungan badan dua kali, tersangka hendak membayar sesuai kesepakatan yakni Rp500 ribu. Namun, korban mendadak meminta bayarannya ditambah lagi Rp200 ribu. Bahkan, korban mengancam akan meneriaki maling jika tersangka tidak membayar.
"Selesai main, saat akan dibayar Rp500 ribu, korban malah minta bayar Rp700 ribu, sehingga terjadi cekcok mulut. Sampai korban akan berteriak maling, kalau tersangka tidak mau membayar Rp 700 ribu," jelasnya.
Berdasarkan pengakuan tersangka ia tidak punya uang lagi. Tersangka yang panik dan merasa ketakutan dihakimi massa, lalu mengambil pisau dan membunuh korban.
Sampai akhirnya mayat Yessi ditemukan di kontrakan di Simpang Waras, Kelurahan Tanjung Enim, Kecamatan Lawang kidul, Muara Enim, pada Rabu (11/10/2023) sekitar pukul 23.53 WIB. Saat itu, tetangga kontrakan korban curiga usai mendengar teriakan Yessi.
Artikel telah tayang di Okezone.com dengan judul: Kronologi Pemuda Bunuh Wanita Usai Berkencan, Gara-Gara Langgar Kesepakatan Tarif Open BO.
Editor : Aryanto