PEMALANG, iNewsPemalang.id - Pilkada serentak 2024 beberapa bulan mendatang akan digelar di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Pemalang. Sejumlah bakal calon bupati (Bacabup) dan bakal calon wakil bupati (Bacawabup) mulai ambil start, di antaranya menyambangi kantor partai politik untuk mendaftarkan diri dengan mengambil formulir dan meminta dukungan.
Kondisi kian hangatnya suhu politik menjelang Pilkada 2024 di Kabupaten Pemalang, tak luput menuai komentar dari beberapa tokoh, di antaranya dari Sekjen DPD Partai Golkar Kabupaten Pemalang, Rabadi, yang menyebut bahwa Pemalang sedang tidak baik-baik saja.
"Dan perlu saya sampaikan, bahwa di Pemalang saat sekarang sedang tidak baik-baik saja, kita tahu Pemalang baru kena tsunami birokrasi," kata Rabadi di kantor sekretariat DPD Golkar Pemalang saat menerima Imam Subiyanto, yang meminta dukungan maju sebagai bakal calon wakil bupati (Bacawabup), Jumat (10/5/2024).
Rabadi mengatakan, bahwa ke depan dibutuhkan figur-figur yang kuat dan kuat mental untuk mencoba membenahi kondisi Pemalang.
Dia menambahkan, menjelang pesta demokrasi Pilkada Pemalang 2024, sejauh ini sudah ada tujuh orang yang bersilaturahmi menyampaikan keinginannya untuk maju menjadi bakal calon bupati di Kontestasi Pilkada mendatang.
"Yang silaturahmi kesini ada tujuh bakal calon bupati, satu-satunya yang menyatakan keinginannya bakal calon wakil bupati beliau ini, mas Imam," ujarnya.
Sebagai informasi, Imam Subiyanto, awalnya telah mengambil formulir di kantor DPC PDIP Pemalang untuk mendaftarkan diri maju Pilkada Pemalang sebagai Bacabup, Rabu (8/5/2024). Namun karena pertimbangan politik, dia mengurungkan niat tersebut, dan memilih untuk maju sebagai Bacawabup dengan meminta dukungan Partai Golkar.
Editor : Aryanto