Eko Patrio Trauma Usai Rumah Dijarah Massa, Belum Berani Pulang
JAKARTA, iNewsPemalang.id – Eko Patrio masih diliputi trauma usai rumahnya di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, dijarah massa pada Sabtu malam, 30 Agustus 2025.
Penjarahan itu terjadi buntut kemarahan publik setelah video Eko dan sejumlah anggota DPR RI berjoget saat Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus 2025 viral di media sosial. Kegeraman publik makin memuncak setelah muncul isu kenaikan gaji dan tunjangan anggota dewan, yang memicu gelombang demonstrasi di berbagai daerah.
Akibat insiden ini, Partai Amanat Nasional (PAN) menonaktifkan Eko dari jabatannya sebagai anggota DPR RI. Sejak itu, Eko mengaku belum sanggup kembali ke rumahnya.
"Kalau masalah trauma ya pasti lah, masih trauma," ujar Eko dalam sebuah wawancara di kanal YouTube, Minggu (14/9/2025).
Pria bernama lengkap Eko Hendro Purnomo itu mengatakan masih mempersiapkan mental untuk melihat kondisi rumahnya yang dijarah. “Nanti (cek rumah), kalau udah kuat baru saya ke rumah,” katanya.
Eko juga meminta doa agar diberi kekuatan menghadapi ujian ini. Ia berharap bisa menerima peristiwa tersebut dengan ikhlas.
"Ya mudah-mudahan saya dikasih sehat, keluarga dikasih sehat, dikasih selamat," ujarnya.
Dalam insiden itu, Eko juga memikirkan keselamatan hewan peliharaannya. Ia mengungkapkan dua kucingnya mati karena stres usai melahirkan di tengah kerusuhan.
Meski mengaku kecewa atas penjarahan rumahnya, Eko mencoba untuk tetap bersikap legawa.
"Awalnya memang kecewa, tapi sekarang saya ikhlaskan. Saya ingin merefleksikan diri, jadi pribadi yang lebih baik lagi," tutupnya.
Editor : Aryanto