Kemudian, dilanjutkan dengan sambutan oleh Umi Azizah selaku Bupati Kabupaten Tegal. Lalu serah terima bantuan alat bantu disabilitas, dan ditutup oleh penampilan dari band disabilitas D'Kata Harmoni.
Umi Azizah sendiri menegaskan dalam sambutannya mengenai cara pandang terhadap disabilitas yang memiliki kebebasan hak untuk berekspresi dan bebas dari diskriminasi.
"Tinggal bagaimana PR kita untuk bisa mengubah cara pandang kepada disabilitas. Dari sebelumnya pendekatan belas kasih, kini pendekatan berbasis hak asasi manusia yang menjamin hak-haknya untuk mendapatkan pekerjaan yang layak, pendidikan, layanan kesehatan, hak politik, keagamaan, hak keolahragaan, hingga hak berekspresi, berkomunikasi, dan berkebudayaan yang bebas dari diskriminasi," tegas Umi.
Semaraknya perayaan tersebut ikut dilengkapi oleh jajaran pelaku UMKM disabilitas serta pasukan keamanan dari Satpol PP, Polres Tegal, hingga Brigif (Brigade Infanteri) Dewa Ratna, Slawi, Tegal. Bahkan, terlihat pula jajaran PMI yang siaga mengawal berlangsungnya HDI ke-30 Kabupaten Tegal itu.
Menurut informasi, seluruh anggaran yang dikeluarkan dalam acara tersebut adalah murni dari para donatur dan bukan dari pemerintah. Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Arif.
Editor : Lazarus Sandya Wella
Artikel Terkait